Ticker

6/recent/ticker-posts

Intensifkan Program Si-Ipar, Anak-Anak GPDI Agape Mulai Lancar Menulis



Yahukimo – Lewat Program Ops Damai Cartenz-2022, Si-Ipar (Polisi Pi Ajar), Polri secara nyata memberikan perhatiannya tehadap pendidikan di Papua.


Khususnya di Yahukimo, secara intensif Program ini dilakukan, dimana anggota Binmas noken kali ini, Sabtu (15/10/22), kembali mengajar anak-anak di GPDI Agape, Distrik Dekai.


Dalam kegiatan tersebut, Binmas Noken yang dipimpin IPDA I Made Budi Dumariawan mengajari anak-anak cara menulis huruf dan angka.

“anak-anak sudah mulai lancar membaca dan hari ini kami masuk di tahap pelajaran menulis,” ungkap IPDA Made. 


Setelah menulis, anak-anak kembali diminta mengeja huruf dan angka yang mereka tulis.

“Tujuannya agar mereka benar-benar paham dan tidak lupa materi yang sudah diajarkan,” lanjutnya.


Secara sabar dan telaten, anggota Binmas Noken mengajari anak-anak tersebut.

“Harapannya, anak-anak disini dapat tumbuh semakin cerdas, walaupun mereka tidak sekolah secara formal,” pungkas IPDA Made.


Saat dikonfirmasi, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2022 Kombes Ahmad Mustofa Kamal, menerangkan, Program SI-IPAR ini dilakukan secara rutin dan intensif.

“Agar anak-anak di pelosok atau pedalaman dapat turut merasakan pendidikan,sehingga tidak ketinggalan dengan anak-anak yang lainnya,” ungkap Kasatgas.


“Semoga anak-anak ini semakin pintar dan dapat tumbuh menjadi generasi yang memajukan Papua,” tutup Kombes Kamal.