Yahukimo - Perhatian Polri terhadap pendidikan Papua terlihat nyata, lewat Program Ops Damai Cartenz-2022 bernama Si-Ipar, anggota Polri menjadi guru dan mengajari anak-anak pelajaran dasar.
Tak terkecuali di Yahukimo, Selasa (18/10/22), tepatnya di GPDI Agape, Distrik Dekai, mereka mengajari anak-anak cara baca, tulis dan berhitung.
IPDA I Made Budi Dumariawan yang memimpin kegiatan berkata, anak-anak GPDI sudah memasuki tahap menulis dan membaca.
"Walaupun belum semua, tapi anak-anak disini mulai lancar membaca, " Ujar IPDA Made.
Hal itu terlihat, saat salah satu anak, Nadap, ditunjukan kata yang telah ditulis oleh anggota Binmas Noken.
"Sumpah... Pemuda, " Ucap Nadap lancar.
Untuk menggugah semangat belajar, mereka diberi snack, lalu bermain dan bernyanyi bersama.
Ditambahkan IPDA Made, bahwa kegiatan Si-Ipar ini akan dilakukan secara rutin.
"Materi Membaca menulis dan menulis masih terus diintensifkan, agar mereka benar-benar bisa, " Tandasnya.
Tempat terpisah, diungkapkan, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2022 Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal, Program Si-Ipar hadir untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Papua.
"Harapannya mutiara emas papua dapat tumbuh cerdas atau pintar," Ungkap Kasatgas.
Media Sosial