Dekai – Program Polisi Mengajar atau yang akrab disapa masyarakat Polisi Pi Ajar (Si-Ipar) rutin digelar personel Binmas Noken Damai Cartenz wilayah Yahukimo guna mendukung peningkatan kualitas Pendidikan di Papua.
Hal itu terlihat ketika Brigpol Idul Hidayat Sirajan bersama Bripda Restu Alamsyah Athohari dengan sabat memberikan pengajaran berupa membaca dan berhitung kepada anak-anak Jemaat GPDI Agape yang tidak sekolah, Sabtu (12/11).
Selaku koordinator wilayah, Ipda I Made Budi Dumariawan, A.md, S.H mengatakan pihaknya secara bertahap memberikan pembelajaran untuk anak-anak sesuai tingkatan usia mereka.
“Kepada anak-anak umur 2-4 tahun kami ajarkan mengenal huruf dan angka, sedangkan di umur 6-15 tahun kami ajarkan membaca, berhitung dan menulis,” jelas Ipda Made.
Lebih lanjut, personel dilapangan juga turut memberikan anak-anak mengenal wawasan kebangsaan melalui buku sehingga menjadi pengetahuan tambahan selain membaca dan berhitung.
Dilain tempat, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz Kombes Polisi Ahmad Musthofa Kamal, SH menerangkan bahwa figur Polisi Mengajar menjadikan kedekatan aparat bersama masyarakat dalam hal ini anak-anak dapat terjalin dengan baik.
“Secara perlahan, anak-anak bahkan sudah bisa membaca dan berhitung, hal ini menandakan bahwa program Si-Ipar sukses memberikan dampak positif untuk Pendidikan di Kabupaten Yahukimo. Inilah harapan kita bersama untuk memberikan bekal ilmu yang sama bagi mereka generasi emas Papua,” kata Kamal.
Media Sosial